Ngipiiii! China Mengaku Klaim atas Laut China Selatan di Dukung 40 Negara

Ngipiiii! China Mengaku Klaim atas Laut China Selatan di Dukung 40 Negara June 25, 2016 at 11:12PM http://youtu.be/lbktXGE78uk China Mengaku Klaim atas Laut China Selatan di Dukung 40 Negara. Kementerian Luar Negeri China menyatakan dukungan negara-negara di dunia terhadap klaimnya di Laut China Selatan setiap hari makin meningkat. China mengaku sudah lebih dari 40 negara yang mengakui klaimnya yang hampir 90 persen di perairan yang diduga kaya minyak itu. Juru bicara Kemlu China Hua Chunying menyatakan bahwa berbagai laporan publik menunjukkan setidaknya 47 negara telah menawarkan dukungan terhadap klaim China. Chunying menambahkan bahwa jumlah negara yang mendukung bisa saja lebih, karena sejumlah laporan dukungan tidak dipublikasikan. “Jumlah mereka yang mendukung China naik dari hari ke hari, jadi saya tidak punya cara untuk memberikan Anda jumlah yang tepat,” katanya pada konferensi pers harian China, Kamis (23/6), seperti yang dikutip Reuters. Chunying menyebut hingga saat ini hanya delapan dari 40 negara yang mempublikasikan dukungannya terhadap China, termasuk Burundi, Slovenia, Niger dan Mozambik, Zimbabwe dan Sri Lanka. Ia juga menilai bahwa jumlah dukungan sebenarnya bukanlah hal yang paling penting. “Selama Anda memiliki posisi yang obyektif dan tidak memihak, selama Anda memahami poin utama dari sejarah Laut China Selatan dan esensi dari apa yang disebut ‘kasus arbitrase’, [maka] negara, organisasi atau individu yang tidak bias akan tanpa ragu mendukung posisi China,” ujarnya. Pusat Studi Strategis dan Internasional Washington mengungkapkan Niger dan Afghanistan termasuk dari delapan negara yang sudah mempublikasikan dukungannya kepada China. Pernyataan ini dilontarkan Chunying untuk menepis keraguan soal jumlah negara yang telah menawarkan dukungan kepada Negeri Tirai Bambu itu dalam menghadapi tuntutan hukum yang diajukan Filipina ke Pengadilan Arbitrase Tetap di Den Haag untuk melemahkan klaim China di bawah Konvensi PBB tentang Hukum Laut, UNCLOS. Keputusan pengadilan diperkirakan akan diumumkan beberapa pekan mendatang. China mengklaim hampir 90 persen wilayah Laut China Selatan yang memiliki nilai perdagangan mencapai US$5 triliun per tahun, atau sepertiga dari total perdagangan global. Klaim Chin ditandai dengan sembilan garis putus-putus, atau nine-dashed line, meliputi ratusan pulau, terumbu karang dan wilayah perairan yang tumpang tindih dengan Brunei, Malaysia, Filipina, Taiwan dan Vietnam. Nine-dashed line China juga diklaim meliputi perairan Natuna yang selama ini merupakan wilayah teritorial Indonesia. China menolak mengakui kasus dan otoritas pengadilan arbitrase itu, dan menegaskan bahwa seluruh perselisihan harus diselesaikan melalui perundingan bilateral. Pada Rabu (22/6), seorang pejabat senior AS menyuarakan ketidakyakinan terhadap jumlah negara yang mendukung klaim China di LCS dan menduga bisa saja terdapat sejumlah kesempakatan tertentu antara China dan negara yang mendukungnya. Para pakar dan pejabat memperkirakan keputusan pengadilan arbitrase di Den Haag akan menolak sebagian besar klaim Beijing di Laut China Selatan.
Anonymous
Anonymous

This is a short biography of the post author. Maecenas nec odio et ante tincidunt tempus donec vitae sapien ut libero venenatis faucibus nullam quis ante maecenas nec odio et ante tincidunt tempus donec.

No comments:

Post a Comment